Tiongkok,- Berada di Forbidden City atau Kota Larangan di tengah bandar Beijing, China seolah-olah kembali ke zaman silam kegemilangan emperor maharaja China yang dianggap dewa di kalangan rakyat. Tempat ini dijadikan pusat pemerintahan dan pusat tata kota Beijing tempo dulu. Berkeliling ke seluruh area Forbidden City ini tak cukup satu hari. Luasnya saja 72 hektar, jumlah kamarnya mencapai 9999. Masing-masing kamar tergabung dalam beberapa bangunan megah dengan arsitektur asli China yang menawan. Setiap bagian atap bangunan diukir dengan lukisan naga yang melambungkan kekuasaan sang kaisar. Kawasan yang dilengkapi parit dan tembok setinggi sekitar 10 meter itu terbagi dalam dua bagian. Di bagian depan yang ada di bagian selatan, berisi enam bangunan utama tempat para kaisar menjalankan kegiatan mengurus kerajaan. Sementara di belakangnya atau bagian utara merupakan tempat tinggal kaisar dan keluarganya.
Di Forbidden City terdapat beberapa pintu masuk. Pintu utara biasa dijadikan para raja mencari selir-selir untuk dijadikannya sebagai pemuas nafsu. Pada zamannya, masing-masing raja dari suatu dinasti mempunyai 3.000 selir. Wow! Untuk mencari para selir, biasanya raja bisa melihat deretan wanita Tiongkok dari pintu utara. Para selir ini kemudian ditempatkan di kamar-kamar khusus di lingkungan istana. Raja sendiri bila ingin menemui para selirnya berkunjung ke bangunan khusus urusan selir.
Para selir saat menemui para raja juga harus telanjang bulat, demi keselamatan sang raja. Bila para selir mengenakan pakaian dikhawatirkan bisa membawa senjata. ‘’Biasanya raja hanya menggunakan para selir beberapa kali saja. Bahkan saking banyaknya, ada yang tak sempat berhubungan seks dengan raja, sehingga akhirnya tua dan masih perawan,” urai Tommy dengan bahasa Indonesia yang cukup fasih. Lalu bagaimana raja mampu menjaga staminanya untuk bisa bercinta dengan para selir? ‘’Raja mempunyai ramuan khusus yang dibuat para ahli pengobatannya. Makanya raja tak pernah lemah dalam urusan diatas ranjang,’’ selorohnya.
Di Forbidden City terdapat beberapa pintu masuk. Pintu utara biasa dijadikan para raja mencari selir-selir untuk dijadikannya sebagai pemuas nafsu. Pada zamannya, masing-masing raja dari suatu dinasti mempunyai 3.000 selir. Wow! Untuk mencari para selir, biasanya raja bisa melihat deretan wanita Tiongkok dari pintu utara. Para selir ini kemudian ditempatkan di kamar-kamar khusus di lingkungan istana. Raja sendiri bila ingin menemui para selirnya berkunjung ke bangunan khusus urusan selir.
Para selir saat menemui para raja juga harus telanjang bulat, demi keselamatan sang raja. Bila para selir mengenakan pakaian dikhawatirkan bisa membawa senjata. ‘’Biasanya raja hanya menggunakan para selir beberapa kali saja. Bahkan saking banyaknya, ada yang tak sempat berhubungan seks dengan raja, sehingga akhirnya tua dan masih perawan,” urai Tommy dengan bahasa Indonesia yang cukup fasih. Lalu bagaimana raja mampu menjaga staminanya untuk bisa bercinta dengan para selir? ‘’Raja mempunyai ramuan khusus yang dibuat para ahli pengobatannya. Makanya raja tak pernah lemah dalam urusan diatas ranjang,’’ selorohnya.
8 komentar:
tempat wisata yg menarik...
pengen liburan...tapi plg yg deket2 dulu deh...ho8
kalo bisa tambah tempat2 wisata lain ya...
cia you
duh jadi pengen pergi neh boleh donx ada tour gratis he...
boleh ni.... tour nanti kesana aja... ha9
lu tahu banyak ya tentang china boleh dong lu jadi pemandu tour ke sana
keren banget... jadi pengen pergi...
woooooooooowwwwww lu tau banyak tentang tempat wisata ya?
akhir semester entar bisa jln2 neh.
lu yang jadi pemandu wisatanya ya..........
wah kyknya mimpi banget kl bisa ke sana
tapi tenang aja mimpi bisa jadi kenyataan dan info l jadi berguna deh.
kunjungi blogku lenz-the-eyes.blogspot.com
Forbidden city emang keren, minta gambarnya yang lain dunx
Posting Komentar